OCBC Terbitkan Obligasi Rp1,5 Triliun untuk Dorong Pertumbuhan Kredit
PT Bank OCBC NISP Tbk resmi menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I Tahun 2025 senilai Rp1,5 triliun sebagai bagian dari strategi memperkuat pendanaan
PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) resmi menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV OCBC Tahap I Tahun 2025 senilai Rp1,5 triliun. Langkah strategis ini menjadi bagian dari upaya OCBC dalam mendiversifikasi sumber pendanaan jangka menengah dan panjang, sekaligus memperkuat struktur permodalan perusahaan guna mendukung penyaluran kredit yang sehat dan berkelanjutan.
Penerbitan ini merupakan tahap awal dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan IV OCBC, dengan target penghimpunan dana hingga Rp8 triliun. Dana yang terkumpul akan digunakan untuk mendukung ekspansi kredit serta menjaga likuiditas perusahaan tetap optimal di tengah dinamika pasar.
Pada tahap pertama ini, OCBC menerbitkan tiga seri obligasi, yaitu:
- Seri A: tenor 370 hari dengan tingkat bunga 6,25% per tahun
- Seri B: tenor 3 tahun dengan tingkat bunga 6,45% per tahun
- Seri C: tenor 5 tahun dengan tingkat bunga 6,55% per tahun
Presiden Direktur OCBC, Parwati Surjaudaja, menyatakan bahwa penerbitan obligasi ini merupakan bukti komitmen perusahaan dalam mendukung penguatan pasar modal Indonesia. âPenerbitan Obligasi Berkelanjutan IV OCBC Tahap I Tahun 2025 senilai Rp1,5 triliun ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang kami. Selain menjaga struktur pendanaan yang solid, langkah ini juga mendorong pertumbuhan kredit secara berkelanjutan dengan tetap menerapkan prinsip kehati-hatian,â ujar Parwati dalam keterangan resminya.
Obligasi ini telah mendapatkan peringkat AAA(idn)/stabil dari PT Fitch Ratings Indonesia, menandakan kekuatan fundamental OCBC yang dinilai sangat baik oleh lembaga pemeringkat. Proses penerbitan obligasi ini juga didukung oleh lima perusahaan sekuritas yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi, memastikan distribusi yang optimal kepada investor.
Dengan langkah ini, OCBC semakin mempertegas posisinya sebagai bank yang konsisten mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pembiayaan yang terencana dan berkelanjutan.





